tugas statistik

-



Nilai ulangan matematika dari 40 siswa
80   70   60   75   75   70   85   65   70   80  
85   80   80   80 65   90  80   70   85      80 
85   50   70   70   70   85   75   85   90  80
80   85  90   95   75  60   65   65   70   75  
Analisis data

             K = 1 +3,3 log 40 =    6,29
              J = Xn – X1 = Xmax – Xmin= 95-50 = 45
             I  =      jangkauan    .    =      45  =7,15
                         banyaknya kelas    6,29
Nilai ulangan matematika dari 40 siswa:
Nilai
( xi )
Fi .xi
Frekuensi
50 – 57
58– 65
66 – 73
74 – 81
82 – 89
90 – 97
53,5
61,5
69,5
77,5
85,5
93,5
53,5
369
556
1085
598,5
374
1
6
8
14
7
4
Jumlah

3036
∑f = 40


A. Mean data kelompok = ∑ fixi    .    =      3036  =75,9
                                       ∑  fi                      40
B. Median data kelompok  = me = Li + 1/ 2  n -  ( ∑ f )i   . p
                                                  Fi
Ket : Li     =  74,-0,5 = 73,5
(∑f ) = 15
fi      = 14
                               p     = 8
me = 73,5 +(1/ 2  40 -  15 ).8
                       14
Me = 73,5 + 2,857
Me = 76,357

C. Modus data kelompok  = mo = Li + d.  p  
                                          d+d
Ket : Li     =  74,-0,5 = 73,5
d1     = 6
d2      = 7
                               p     = 8
                   mo = 73,5 +6 x8
                                       6+7
                    Mo = 73,5 + 3,69
                     Mo = 77,192
D. Kuartil

Ket : Li     =  66-0,5 =65,5
(∑f ) = 7
fi      = 8
i       = 1,2,3
Q1 = L1 + 1 / 4  n -  ( ∑ f )i   . p
                          Fi
Q1 = 65,5 + 1 / 4.  40 -  7   . 8
                              8
Q1 =65,5 + 3            = 68,5   

Ket : Li     =  74- 0,5 =73,5
(∑f ) = 15
fi      = 14
i       = 1,2,3
Q2 = 73,5 + (2 / 4  40 -  15)  . 8
                          14
Q2 = 73,5 + 2,857  = 76,357


                         

Ket : Li     =  82 – 0,5 =81,5
(∑f ) = 29
fi      = 7
i       = 1,2,3
Qi = L3 + 3 / 4  n -  ( ∑ f )i   . p
                          Fi
Q3 = 81,5 + 3/ 4  40 -  29 . 8
                          7
Q3 = 81,5 + 1,14285
Q3 = 82,64

E. Desil
Tentukan D2 , D5dan D7 dari data berikut  
D2 terletak pada data ke 2/10 x( 40 +1) = 8,2.
Kelas D2 pada interval 66 – 73
                Li     =  66 – 0,5 =65,5
Fk = 7
F2 = 8
D2 = 65,5 + 8 – 7   . 8
                     8
= 65,5 + 1
= 66,5
D5 terletak pada data ke 5/10 x( 40 +1) = 20,5.
Kelas D2 pada interval 74 – 81
                Li     =  74 – 0,5 =73,5
Fk = 15
F5 = 14
D5 = 73,5 + 20 – 15   . 8
                     14
= 73,5 + 2,857
= 76,357
D7 terletak pada data ke 7/10 x( 40 +1) = 28,7
Kelas D7 pada interval 74 – 81
                Li     =  74 – 0,5 =73,5
Fk = 15
F7 = 14
D2 = 73,5 + 28 – 15   . 8
                     14
= 73,5 + 7,43
= 80,928


F. Persentil
Tentukan P25 , P50dan P75 dari data tersebut


P25 terletak pada data ke 25/100 x( 40 +1) = 10,25
Kelas P25 pada interval 66 – 73
                Li     =  66 – 0,5 =65,5
Fk = 7
F2 = 8
P25 = 65,5 + 10 – 7   . 8
                     8
= 65,5 + 3
= 68,5
P50 terletak pada data ke 50/10 x( 40 +1) = 20,5.
Kelas P50 pada interval 74 – 81
                Li     =  74 – 0,5 =73,5
Fk = 15
F50 = 14
P50 = 73,5 + 20 – 15   . 8
                     14
= 73,5 + 2,857
= 76,357
P75 terletak pada data ke 75/100 x( 40 +1) = 30,37
Kelas P75 pada interval 82 – 89
                Li     = 82 – 0,5 =81,5
Fk = 29
F75 = 7
P75 = 81,5 + 30 – 29   . 8
                     7
= 81,5 + 1,14285
= 82,64285

F. Diagram batangnya


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

FAKTA, KONSEP DAN PRINSIP DALAM MATEMATIKA

-
Fakta dalam matematika Penngertian fakta Fakta adalah sebagai factor nyata atau suatu realitas yang ada di suatu tempat dan dalam waktu tertentu tentang apa yang kita amati (lihat ,dengar, raba ,cicip dan cium), realitas yang kita amati itu bias berupa kejadian, benda symbol sifat dan lain sebagainya. Fakta dalam matematika Matematika adalah cabang ilmu pengetauan yang sangat penting dan sangat berperan dalam perkembangan dunia. Untuk mengetahui matematika lebih jauh, kita harus mengetahui pengertian matematika itu sendiri Pengertian matematika yaitu bahasa simbol yang terdefinisikan secara sistematik, antara satu konsep dengan konsep yang lain saling berkaitan dan pembuktian matematika dibangun dengan penalaran deduktif. Matematika bukan merupakan suatu hal yang asing yang terdengar di telinga kita, setiap saat pasti kita selalu dihadapkan dengan yang namanya matematika. Matematika merupakan ratunya ilmu, semua cabang ilmu pasti memerlukan perhitugan. Matematika b
Baca selengkapnya

8 SMP Soal Pembahasan Garis Singgung Lingkaran

-
Gambar
Soal No. 1 Perhatikan gambar lingkaran berikut. PQ adalah garis singgung lingkaran O yang berjari-jari 5 cm.   Jika panjang garis QR adalah 8 cm, tentukan luas segitiga QOS Pembahasan PQ garis singgung lingkaran, sehingga PQ tegak lurus dengan OS. Dengan phytagoras didapat: Sehingga luas segitiga QOS adalah Soal No. 2 Diberikan sebuah lingkaran dengan pusat titik O. Jika besar sudut ABC adalah 70° dan titk C dan titik A berturut-turut adalah titik singgung garis CB dan AB pada lingkaran O, tentukan besar dari sudut AOC Pembahasan ∠ OBC =  70° / 2  = 35° ∠BOC = 180° − 90° − 35 = 55° ∠AOC = 2 × ∠ BOC = 155°     ∠AOC = 2 × ∠ BOC = 2 × 55° = 110° Soal No. 3 Diketahui dua buah lingkaran dengan pusat A dan B, dengan panjang jari-jari masing-masing 7 cm dan 2 cm. Jika jarak AB = 13 cm, maka panjang garis singgung persekutuan luar kedua lingkaran tersebut adalah... (Soal UN Matematika SMP Tahun 2007) A. 5 cm B. 6 cm C. 12 cm D. 15 cm Pembahasan Garis singgung persekutuan luar dua
Baca selengkapnya

Turunan Fungsi

-
Gambar
1. Cara Menentukan Turunan Fungsi Cara Menentukan Limit Tak Tentu dengan Aturan L'Hopital Ada dua bentuk limit taktentu, diantaranya : 0/0 ∞/∞ Limit tak tentu dapat di tentukan dengan rumus aturan  L'Hopital . apabila  f(x)  dan  g(x)  memiliki turunan di  x = 0 dan  f(a) = g(a) = 0 , sedangkan  f'(a)  dan  g'(a)  tidak nol, maka berlaku : Rumus Aturan L'Hopital Aturan inilah yang disebut dengan aturan  L'Hopital . Apabila teman-teman gunakan aturan L'Hopital dengan menentukan turunan pertama fungsi  f(x)  dan  g(x)  ternyata masih di jumpai  0/0  atau  ∞/∞ , lanjutkan aturan L'Hopital itu dengan menentukan turunan ke-dua fungsi  f(x)  dan  g(x) . Apabila untuk turunan ke-dua masih dijumpai bentuk  0/0  atau  ∞/∞ , Lanjutkan aturan L'hopital dengan menentukan turunan ke-tiga fungsi  f(x)  dengan g(x) , demikian seterusnya sehingga tidak lagi dijumpai bentuk  0/0  atau  ∞/∞ . Contoh : Tentukan lim  x  → 2   (x - 2)/(
Baca selengkapnya