Mudahnya Belajar Bilangan Bulat dengan Petak Pintar
Belajar bilangan bulat dengan menggunakan petak pintar
Berikut langkah-langkah yang telah dilakukan Pak Ahmadin bersama siswa di kelasnya:
- Secara berpasangan siswa membuat petak-petak sebanyak dua kolom di atas kertas HVS yang disediakan. Satu kolom untuk bilangan positif, dan satu kolom lagi untuk bilangan negatif. Jumlah petak dalam satu kolom minimal sepuluh dan maksimal tidak ada batasnya, tergantung ukuran petak dan panjang kertas.
- Siswa mencari alat bantu seperti batu kerikil atau daun-daunan, atau biji-bijian.
- Siswa mengambil dua macam benda yang berbeda dan menentukan benda mana yang akan dijadikan bilangan positif dan mana yang akan dijadikan bilangan negatif.
- Guru memberikan soal kepada siswa, misalnya 5 + (-3). Siswa menyimpan 5 bunga (representasi bilangan positif) dan menyimpan 3 kerikil (representasi bilangan negatif).
- Siswa diinformasikan bahwa apabila satu bunga bertemu dengan satu kerikil hasilnya akan nol.
- Siswa mengambil pasangan benda yang hasilnya nol dan menghitung yang tersisa. Maka akan diperoleh sisa 2 bunga, yang berarti hasilnya adalah 2.
- Selanjutnya guru memberi soal yang berbeda.
- Guru memberikan contoh cara penggunaan alat peraga ini.
- Secara berkelompok siswa diberikan tugas menghitung hasil penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat dengan menggunakan alat peraga ini.
- Hasil penghitungan tiap kelompok dibuktikan kebenarannya di depan kelas secara bergilir.
Lokasi/alamat pelaksanaan praktik yang baik | : | SDN 7 Selebung Ketangga, Kecamatan Keruak, Lombok Timur |
Tingkat pendidikan | : | SD/MI |
Lingkup pendidikan | : | kelas |
Masalah/Latar belakang – Mengapa praktik yang baik ini dianggap penting? Praktik ini dilaksanakan untuk mengatasi masalah apa? | : | Salah satu materi yang membuat siswa kelas V SDN 7 Selebung Ketangga, Kecamatan Keruak, Lombok Timur kesulitan dalam belajar matematika adalah materi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat. Guru selama ini mengajar dengan menggunakan garis bilangan, namun hal tersebut masih belum mampu membuat siswa memahami konsep penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat tersebut. |
Tujuan praktik yang baik | : | Meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat |
Penjelasan: strategi, proses/langkah kegiatan/sumber atau materi yang dibutuhkan | : |
|
Hasil, dampak atau perubahan dari praktik yang baik | : | Pemahaman siswa terhadap konsep dasar penjumlahan dan pengurangan menjadi lebih baik. |
Informasi pelaku dan/kontributor – nama dan alamat | : | Selamet Riyadi Fasilitator pendamping SDN 7 Selebung Ketangga Kecamatan Keruak,kabupaten Lombok Timur Kontak: Moderator |
Komentar
Posting Komentar